-->
Dasar- Dasar Gerak Lari Dan Jalan
Dasar- dasar gerak lari dan jalan
1. Lari yaitu nomor atletik yang menjadi dasar dari hampir tiruana cabang olahraga, paling tidak dalam pemanasan (warming up), lari menjadi belahan penting sehingga harus diajarkan kepada tiruana anak.

Guru dalam mengajar pendidikan jasmani harus selalu memikirkan ihwal bagaimana belahan dari bahan pelajaran lari sanggup dibentuk semenarikdanunik dan sangat senang mungkin. Bentuk lintasan, susunan kelompok, peralatan yang digunakan dan gerakan larinya harus bervariasi. Berbagai gerakan lari yang sanggup dilakukan misalnya: lari maju, mundur, dan ke samping, pada lintasan lurus dan lintasan berkelok-kelok, cepat dan lambat, menanjak atau menurun, menaiki atau menuruni tangga, dengan irama, sendirian, berpasangan, di bukit, di jalan, dalam bentuk estafet dan lain-lain.

Untuk bahan pelajaran pendidikan jasmani di SD kelas I-II tentu saja tidak tiruana variasi menyerupai pola di atas ditampilkan. Materi harus dipilih dan disesuaiakan dengan pertumbuhan fisik dan kemampuan anak ( + 6-8 tahun ). Pada masa ini koordinasi gerak belum sempurna, sangat aktif, serius kurang, serta ingin tahu, imajinatif, senang membentuk kelompok kecil, pria wanita memiliki minat sama, simpel gembira sebab kebanggaan dan simpel murung sebab diKoreksi. melaluiataubersamaini memperhatikan ciri-ciri di atas, maka bahan pelajaran harus disesuaikan.

TEORI PEMBELAJARAN ATLETIK

2. misal banyak sekali variasi lari dan jalan untuk kelas I dan II SD
@ Berbagai bentuk gerakan lari / jalan
  • Lari / jalan ke depan
  • Lari / jalan ke belakang
  • Lari angkat paha
  • Lari / jalan silang ke samping
  • Lari langkah kuda
  • Lari / jalan membawa benda
  • Lari / jalan lintasan berkelok-kelok
  • Lari / jalan naik / turun tangga
@ Anak bertemu satu dengan yang lain dengan gerakan jalan / lari :
  • Bersalaman 
  • Menepukkan satu tangan dengan tangan lawan
  • Menepukkan kedua tang dengan tangan lawan
  • Bergandengan pada siku membuat satu putaran
  • Bergandengan tangan setinggi bahu, membuat putaran
  • Bergandengan dua tangan membuat satu putaran
Gerakan-gerakan tersebut di atas bisa dilakukan dengan jalan dan lari.
3. misal lari dalam bentuk permainan
  • Lari / jalan bebas mengikuti garis yang dibentuk di lantai memungkingkan mereka bertemu satu dengan yang lain. Bila mereka bertemu harus melaksanakan kiprah yang diperintahkan oleh guru. Misalnya bertepuk satu / dua tangan, bergandengan membuat bulat dan sebagainya.
  • Mereka berlari berpasangan, nomor ganjil belok ke kanan dan pasangan nomor genap berbelok ke kiri. Bisa dibentuk banyak sekali variasi lain contohnya waku berbelok pasangan berpisah ke kanan dan ke kiri. Pada setiap belokan bentuk gerakan lainnya bisa berganti. Misalnya angkat paha, lari menyamping, dan lain-lain
  • Pelari terdepan membuat gerakan tertentu, yang dibelakangnya menirukan.
  • Bangku yang diatur berderet (slalom) sanggup memdiberi banyak sekali kemungkinan. Para pelari ditugasi start bersama dengan arah berlawanan. Pada waktu dua pelari bertemu diberkian kiprah gerak tertentu, contohnya bersalaman dan lain-lain. Bangku biasa diganti dengan alat lain misalkan dus / kotak yang diatur berderet, pancang, tali atau jikalau tidak cukup pakai garis saja.
Ban sepeda bekas juga menjadi alat yang menrik untuk lari di lantai. Ban-ban tersebut sanggup digunakan samasukan lari, anak spesialuntuk boleh selangkah melewati ban. 

LihatTutupKomentar