-->
Sejarah Singkat Beyond Center And Circle Time (Bcct) Paud
Centra PAUD Yarsi Jakarta
Penyelenggaraan PAUD harus memperhatikan dan sesuai dengan tahap perkembangan anak. Karena kegiatan PAUD dimaksudkan untuk mempersembahkan fasilitasi pendidikan yang sesuai bagi anak, biar anak mempunyai kesiapan baik secara fisik, mental, maupun sosial atau emosionalnya dalam rangka memasuki pendidikan lebih lanjut. (Maksud dari fase sebelum jenjang pendidikan dasar yakni pendidikan pada masa anak usia 0'6 tahun sebagaimana di jelaskan dalam Undang 'Undang Nomor 20 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas).

Kenyataan di lapangan mengatakan bahwa Penyelenggaraan PAUD masih belum mengacu betul pada tahap'tahap perkembangan anak. Pada umumnya penyelenggaraannya diseriuskan pada peningkatan kemampuan akademik, baik dalam hal hafalan'hafalan maupun kemampuan baca'tulis dan hitung, yang prosesnya seringkali mengabaikan tahapan perkembangan anak. Penggunaan pendekatan BCCT atau pendekatan pusat dan bundar yang diadopsi dari Creative Centers for Childhood Research and Training (CCCRT) yang berkedudukan di Florida, Amerika Serikat dimaksudkan untuk memperbaiki praktek penyelenggaraan PAUD yang masih banyak terjadi salah kaprah tersebut.

Metode pembelajaran yang sinergis dengan taktik berguru sambil bermain atau bermain sambil berguru sudah dikembangkan oleh Creative Center for Childhood Research and Training (CCCRT) di Florida, USA dikenal dengan nama metodeBeyond Center and Circle Time (BCCT)

Metode ini sudah diterapkan di Creative Pre School Florida USA selama lebih dari 25 tahun, baik untuk anak normal maupun anak dengan kebutuhan khusus. Metode BCCT ini ialah pengembangan metode Montessori, Highscope dan Reggio Emilio

Konsep berguru yang digunakan dalam metode BCCT diseriuskan biar guru sebagai pendidik menghadirkan dunia kasatmata di dalam kelas dan mendorong anak didik membuat korelasi antara pengetahuan, pengalaman, dan penerapan dalam kehidupan mereka sehari'hari. Sehingga otak anak dirangsang untuk terus berfikir secara aktif dalam menggali pengalamannya sendiri bukan sekedar mencontoh dan menghafal saja. Dalam metode BCCT proses pembelajaran dibutuhkan bisa berjalan secara alamiah dalam bentuk kegiatan yang ditujukan biar anak berguru dengan mengalami bukan spesialuntuk sekedar mengetahui ilmu yang ditransfer oleh guru.

Metode ini juga memandang bermain sebagai media yang sempurna dan satu'satunya media pembelajaran anak alasannya yakni disamping sangat bahagia, bermain dalam setting pendidikan sanggup menjadi media untuk berfikir aktif dan kreatif, sehingga meningkatkan kemampuan anak baik secara intelektual, emosional maupun sosialnya.

Sumber :  Diambil dari dari banyak sekali Sumber !!!

LihatTutupKomentar