Menggambar yaitu aktivitas yang sangat disukai bawah umur khususnya anak Taman Kanak-kanak dan PAUD, menggambar merupaka salah satu aktivitas pembelajaran yang sanggup membuatkan hampir tiruana aspek kemampuan anak. Pengertian menggambar bagi anak yaitu kegiatan-kegiatan membentuk imaji yang dituangkan anak dengan memakai metode-metode dasar sederhana dengan alat tulis. Bisa pula berarti membuat gejala tertentu di atas permukaan dengan mengolah ukiran dari alat-alat menggambar. Kebanyakan karya anak dengan cara menggambar yaitu representasi dari ingatan atau imajinasi anak sehari-hari. Subjek ini bisa berupa tampilan realistis dalam kehidupan sehari-hari menyerupai potret, setengah realistis menyerupai coreta-coretan sketsa abnormal sederhana, atau yang benar-benar menampakan bentuk gambar yang menjadi objek kesukaan anak.
Kegiatan menggambar untuk anak diadaptasi dengan kemampuan dan tahapan perkembangan anak tersebut. Tahapan-tahapan ini sanggup dilihat dari Periode dan masa-masa menggambar untuk anak menyerupai dibawah ini yaitu :
1. Mencoreng Usia 2 - 4 tahun
2. Pra Bagan Usia 4 - 7 tahun
3. Bagan Usia 7 - 9 tahun
4. Pra Realisme Usia 9 - 11 tahun
5. Naturalistik Semu Usia 11 - 13 tahun
Pada anak Usia dini 2-6 Terdapat tahapan dan masa-masa Mencoreng dan Prabagan pertama yang ditandai dengan kemampuan tertentu sesuai dengan perkembangan usia anak.
Mencoreng :
- Pada masa ini kemampuan fisik motorik anak masih terbatas
- gerakan tangan untuk menggores terbatas dan belum sanggup dikendalikan
- tidak berniat untuk membuat gambar atau bentuk atas penghayatan (kegiatan lebih menggandakan orang lain)
- bentuk sering terjadi secara kebetulan, hasil karya masih tidak menentu.
- Gambar karya anak sudah sanggup dipahami dan diidentifikasi (misalnya: manusia, rumah, binatang, kendaraan dll)
- sudah sanggup mengendalikan tangan
- meski obyek digambar sederhana, esensial, bagian-bagian menjadi semakin lengkap.
- anak membangun ikatan emosional dengan obyek yang digambarkannya (sehingga anak bisa menceritakan apa yang digambarnya)
Berdasakan tahapan-tahapan di atas maka diharapkan metode dan cara yang benar untuk mengajarkan menggambar kepada anak. Banyak kesalahan guru, pendidik dan orang bau tanah dalam mempersembahkan pelajaran menggambar dengan memaksakan anak untuk menggambar secara langsung. Metode yang benar yaitu dengan praktik menggambar dimulai dari bentuk dan coretan dasar yang melatih kemampuan motorik dan konsepsi anak. Untuk cara mengajari anak menggambar ini, silakan baca: Teknik Mengajari Anak Menggambar disini !!