Tuesday, May 15, 2018
Untuk mengatasi efek jelek dari tindak kekerasan pada anak ada beberapa cara yang harus diperhatikan yaitu :1. Hati-hati dengan Kata-kata
Kekerasan pada anak pada pertamanya ialah kekerasan yang menyangkut verbal yaitu bisa berupa bentakan, kata-kata bernafsu ketika marah, serta mempersembahkan kata-kata yang kurang pantas untuk anak, sehingga akan menjadikan kesedihan dan luka batin hingga dewasa.
2. Hindari Bertengkar di depan Anak
Ketika orangtua bertengkar atau sedang murka terhadap orang lain tidakboleh hingga melakukannya di depan anak. Begitu juga orang lain selain orangtua tidakboleh hingga melaksanakan tindakan yang tidak patut di depan anak-anak. Karena akan terekam hingga anak dewasa. Di ketika sampaumur nanti, anak akan membuka memori usang tersebut. Jika memori jelek tentunya sangat tak baik bagi perkembangan psikologisnya.
3. Jangan Menjatuhkan dan Mempermalukan Anak
Kebiasaan orangtua yang suka mempermalukan anak di depan orang lain, menyerupai membanding-bandingkan kemampuan dengan anak orang lain atau mengejek anak serta melampiaskan kemarahan kepada anak ialah ialah kekerasan psikis. Hal ini harus benar-benar dihindari dan diantisipasi. Karena anak-akan menjadi tidak percaya diri dan luka batinnya akan semakin menganga dan memengaruhi perkembangan jiwanya hingga dewasa.
4. Kekerasan Ekonomi
Salah satu pola Kekerasan ekonomi pada anak biasanya terdapat pada keluarga yang tak memenuhi kebutuhan dasar anak, baik sandang, pangan maupun pendidikan serta spiritualnya. Atau sang ayah yang tak mendukung ibu untuk mencari nafkah padahal sang ayah tidak bisa dan sangat membutuhkan menolongan ibu untuk memmenolong memenuhi ekonomi keluarga. Sikap menghalangi menyerupai ini juga termasuk kekerasan secara ekonomi pada anak.
5. Jauhkan anak dari kekerasan seksual
Kasus kekerasan seksual pada anak yang pelakunya ialah orang terdekat, bisa ayah kandung, saudara, tetangga bahkan gurunya. Berita terakhir, seorang bapak di Ambon memerkosa anak kandungnya sendiri semenjak si anak berusia 6 tahun hingga usia 15 tahun. Ini ialah tindakan sangat tak manusiawi. Anak akan mengalami traumatis yang usang serta masa depannya hancur. Rumah yang seharusnya menjadi tempatnya berlindung malah menjadi petaka bagi dirinya.
yang sangat penting dari Teknik Mengatasi Pengaruh Kekerasan Anak kita harus memperlakukan anak lebih manusiawi lagi. Setiap anak harus sungguh-sungguh diperhatikan, pola sederhana misalanya anak bertanya harus dijawaban, bukan dipotong biar si anak diam. Setiap anak mengemukakan pendapat harus direspon dan didengarkan.
Setiap tindakan baik yang sudah dilakukan anak kita diberikan apresiasi, walau dengan kata pujian. Sehingga anak akan termotivasi dan meningkat rasa percaya dirinya. Sewaktu-waktu pancing anak dengan dialog yang berteman erat biar tiruana yang ada dalam pikirannya terbuka. Hindari perilaku mengancam anak walau dengan kata-kata.
Demikian goresan pena Artikel Teknik Mengatasi Pengaruh Kekerasan terhadap Anak, semoga bermanfaa. Baca dan lihat juga Kekerasan dalam Pertarungan Anak !!