-->
Anak Bukan Ayam
Alangkah miris dan menyedihkan melihat banyak anak kecil di jalanan ANAK BUKAN AYAM
Alangkah miris dan menyedihkan melihat banyak anak kecil di jalanan, bebas tanpa pengawasan orang tua, bahkan ada anak yang mengaku sengaja dilepas kejalan oleh orang renta untuk menjadi peminta-minta, pengemis jalanan,  pengamen dan pemulung. Orang renta kejam macam apa ini, apakah kemiskinan sudah menumpulkan rasa akung terhadap anak, sampai anak jadi objek untuk mencari laba bahan semata. Orang renta menyerupai ini sudah menjadi absurd kejam terhadap anak, tidak perduli kesehatan dan keselamatan anak, mereka biarkan anak mengemis dijalanan, mengais-ngais sampah, mencari remah-remah untuk sekedar dimakan. 

Hati bertanya-tanya dimana rasa dan tanggung tanggapan mereka sebagai orang tua?, anak diperlakukan menyerupai "ayam" sehabis dilahirkan dilepas kejalanan untuk mencari makan. Ayam saja saat anak-anaknya masih kecil sampai sudah dewasa masih didampingi, dimenolong induknya untuk mencari makan, tetapi orang renta ini apa? insan apa? orang renta gila? anak disuruh mencari makan untuk orang tua?, anak disuruh jadi peminta-minta, mengamen dijalanan, sementara orang tuanya enak-enakan ongkang-ongkang kaki merokok minum kopi di rumah. Orang renta gila...bersenang-senang di atas kesengmasukan dan penderitaan anak sendiri. 

Mohon maaf, goresan pena di atas mungkin sekedar sebagai tumpahan kekesalan dan kesedihan, melihat perlakuan kejam sebagian orang renta terhadap anaknya. Orang renta kejam yang cuma dapat bikin anak tetapi tidak dapat bertanggung tanggapan memelihara dan menjaga anak yang menjadi amanah dari Tuhan. Padahal kelak mereka akan diminta pertanggung jawabanannya terhadap amanah tersebut. Imam Ibn Qayyim al-Jauziyah pernah mengatakan, “Barang siapa yang dengan sengaja tidak mengajarkan sesuatu yang bermanfaa bagi anaknya dan menelantarkannya begitu saja, berarti dia sudah melaksanakan suatu kejahatan yang sangat besar. 

Dalam sebuah riwayat, Rasulullah SAW sudah mempersembahkan peringatan yang sangat keras terhadap orangtua yang lari dari tanggung tanggapan ini. “Sesungguhnya Allah mempunyai para hamba yang tidak akan diajak berbicara pada hari kiamat, tidak disucikan dan tidak dilihat.” Lalu ia ditanya: “Siapa mereka itu wahai Rasulullah?” Beliau menjawaban, “Anak yang berlepas diri dari orangtuanya dan membencinya serta orangtua yang berlepas diri dari anaknya.” (HR. Ahmad dan Thabrani).

Dari Postingan orisinil by asolihinskb  - duniapaud1.blogspot.com, terimakasih sudah berkunjung.

LihatTutupKomentar